IFA akronim dari Indonesian Footwear Agencies.
Berdiri tahun 1990, pada awal pertumbuhan IFA lebih memfokuskan
kegiatan usahanya di bidang ekspor sepatu. Tak sia-sia, dalam kurun
tertentu perusahaan yang didirikan duet Tanu Sutomo dan Jarot Djarot
Widjanarko ini mampu berkembang sebagai salah satu eksportir terkemuka
di Tanah Air. Salah satu merek terkenalnya adalah Erasmus.
Seiring lonjakan permintaan pasar dalam negeri
terhadap produk-produk sepatu kualitas ekspor, tahun 1992 IFA memutuskan
untuk memenuhi kebutuhan domestik dengan sistem penjualan langsung (direct selling).
Tujuh tahun berikutnya, IFA mulai memakai semi multilevel (MLM)
marketing dengan jenjang karir dan sistem bonus dihitung hanya sampai
jaringan tertentu. Menggunakan sistem MLM murni baru pada 2001 dengan
sistem bonus jaringan yang dihitung tanpa batas.
Saat ini perusahaan yang menyediakan beragam produk
dalam negeri ini makin eksis sebagai perusahaan MLM yang mengakar di
Tanah Air. Mempunyai sekitar 350 ribu agen dan depot (perwakilan) yang
tersebar di Tanah Air. Tercatat sebagai perusahaan MLM dengan katalog
tertebal versi Museum Rekor Indonesia (MURI).
Visi – Misi
Memberikan peluang keberhasilan bagi setiap insan
yang ingin maju, untuk mencapai kehidupan yang lebih tinggi, baik dari
segi keuangan (pemberdayaan ekonomi keluarga), pembinaan diri
(pencerahan) dan kepedulian kepada sesama (pemerataan ekonomi/kesempatan
dan pelayanan sosial).
Seni Berbelanja di Rumah
Tagline ini menegaskan, IFA berusaha menyajikan
kemudahan bagi setiap member untuk berbelanja dan memenuhi rupa-rupa
kebutuhan seperti tengah berada di department store atau mal-mal
terkemuka dengan tingkat kenyamanan seakan di rumah. Katalog IFA
diibaratkaan bak departement store atau mal berjalan dengan sajian
produk terlengkap, dari ujung kaki hingga ujung rambut; dari luar sampai
dalam; dari fashion hingga kosmetik dan kesehatan; serta rupa-rupa
produk lainnya
MLM Murni Indonesia
IFA merupakan perusahaan nasional Indonesia.
Didirikan pertama kali oleh dua orang anak negeri, menjual dan
memproduksi produk-produk dalam negeri, serta didedikasikan untuk
kemandirian masyarakat di negeri ini. IFA menggunakan sistem pemasaran
berjenjang (MLM) dan murni di mana bonus dihitung dari jaringan tanpa
batas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar